Heboh Kasus Inses di Purwokerto, Ini Sederet Risiko akibat Persetubuhan Sedarah!
JAKARTA, selebritis.id – Belakangan ini heboh kasus perselisihan mahram alias sumbang hubungan ayah dan anak kandung di Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah.
Dari kasus perselisihan mahram ini, polisi berhasil menemukan sejumlah kerangka bayi yang ditanam di kebun kosong di Desa Tanjung, Kecamatan Purwokerto Selatan, Banyumas.
Beberapa kerangka bayi diduga merupakan hasil hubungan terlarang antara ayah berusia 57 tahun dengan anak kandungnya sendiri.
Jadi, apa itu perselisihan mahram? Apa risiko tersembunyi dalam kasus ini? Berikut komentarnya dikutip dari beberapa sumber, Senin (26/6/2023).
Seperti diketahui, incest mahram alias mahram incest sangat ditentang di masyarakat, bahkan di dunia medis. Pasalnya, incest akan beresiko karena faktor genetik yang akan diwariskan kepada bayi akibat kasus inbreeding ini.
Konvensi Hak Asasi Manusia menyatakan bahwa segala bentuk hubungan darah atau persetubuhan adalah suatu bentuk kejahatan, meskipun kedua belah pihak tidak keberatan.
Pada dasarnya incest adalah sistem perkawinan antara dua orang yang memiliki hubungan darah alias masih dalam garis keluarga yang sama.
Biasanya, inses mengacu pada hubungan antara ayah dan anak perempuan, ibu dan anak laki-laki, atau antara saudara kandung atau saudara kandung.
Lantas, apa risiko tersembunyi di balik kasus perselisihan mahram?
Berbagai masalah keragaman genetik yang sangat minim dari DNA mereka akan dialami oleh anak-anak hasil inses atau perkawinan sedarah. Alasannya adalah variasi DNA yang lebih sedikit dapat meningkatkan kemungkinan penyakit genetik langka.
Ikuti Berita Selebriti di Berita Google
Konten di bawah ini disajikan oleh Pengiklan. Wartawan Celebrities.id tidak terlibat dalam materi konten ini.
